Senin, 31 Januari 2022

RESUM KE7

Resum ke7_Gelombang 23_BM_Menulis Buku Mayor dalam Dua Minggu


Rabu, 31 Januari 2022

Pemateri : Prof. Richardus Eko Indrajit

Moderator: Aam Nurhasanah

Materi: Menulis Buku Mayor dalam Dua Minggu

 Malam ini pelatihan kelas BM dipercepat agak awal karena narasumber hanya mempunyai waktu satu jam saja dari dua jam yang disediakan. Narasumber adalah adalah seorang tokoh pendidikan dan pakar teknologi informatika asal Indonesia yang kini menjabat Rektor Universitas Pradita. Beliau tercatat sebagai salah satu anggota Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia dan menjadi Ketua Smart Learning and Character Center (PSLCC) PGRI yang berperan melakukan pengembangan profesi guru dan pendidikan karakter berbasis teknologi dan informasi. Dikawal oleh moderator yang juga seorang penulis yaitu Aam Nurhasanah.

Tepat pukul 19.00 Prof. Eko mengenalkan diri dengan menyapa para peserta kelas BM. Kemudian beliau menceritakan perjalanan menjadi seorang penulis. Di usia 30 tahun beliau mengawali menulis buku karena desakan dari mahasiswanya yang merasa berat membeli buku terbitan  luar negeri karena faktor harga. Pasca kerusuhan Mei pada tahun 1998 menyebabkan dolar melambung tinggi, sehingga harga buku tidak terjangkau oleh para mahsiswa.

Dengan sering mengunjungi perpustakaan mencari buku-buku tentang IT yang berbahasa Inggris untuk dibacanya. Apabila menemukan satu gambar diagram yang menarik maka keterangan dalam buku tersebut diringkasnya dalam bahasa Indonesia. Aktivitas seperti itu dilakukan sampai mencapai 50 artikel dalam tiga bulan. Kemudian  artikel tersebut dijadikan satu buku(bunga rampai) dan dikirim ke Gramedia dan mengejutkan karena buku tersebut laku keras. Dari situlah prof. Eko menjadi lebih aktif menulis buku. Dari produktifnya menulis buku menghantarkan prof. Eko menjadi narasumber di berbagai wilayah Indonesia.

Ada kisah masa lalu yang dapat dipetik hikmahnya yang kemudian dilakukan lagi pada masa-masa sekarang. Ketika itu beliau menjadi asesor di UAD, kemudian ada permintaan untuk mewancarai salah seorang mahasiswa bernama Ardiansyah yang sangat pintar dan kritis. Pada saat itu Ardiansyah dan teman-teman sedang ketagihan menjadi praktisi open source, yaitu software-software gratis yang berkembang sebagai bentuk "protes" dari komunitas programmer dunia atas dominasi Microsoft yang harus berbayar mahal. Mahasiswa tersebut bercerita bahwa dia memiliki teman sekitar 20 orang yang masing-masing ahli di satu software open source karena sering menggunakannya. Mereka mempunyai anggapan  bahwa apabila seluruh Indonesia memahami mengenai fenomena software gratis tersebut, maka akan majulah negara kita.

Kemudian Prof. Eko meminta masing-masing mahasiswa untuk menuangkan keahliannya dalam bentuk tulisan. Selanjutnya Prof. Eko yang akan mengedit dan menyarankan struktur tulisan tersebut. Di sini peran Prof. Eko sebagai penulis kedua. Ketika dikirimkan ke perusahaan penerbit buku ternyata keduapuluh lima buku tersebut disepakati untuk diterbitkan.

 Inilah beberapa buku yang ditulis bersama mahsiswa UAD laku keras di jamannya.

Berawal dari masa lalu inilah Prof. Eko diminta oleh Om Jay untuk membagikan pengalaman dalam menulis buku solo yang diterbitkan penerbit mayor. Beliau memberikan tantangan pada guru-guru yang mempunyai cita-cita menulis buku mayor. Sampai saat ini sudah terbit 39 buku dari guru –guru seluruh Indonesia dan sejumlah draft  sedang ditelaah oleh penerbit. Malam inipun Prof. Eko juga membuka batch baru PEBRUARI ROMANTIS untuk 25 penulis yang berminat menerbitkan karyanya sebagai buku Mayor.

Ada langkah-langkah yang harus dikuti yaitu:

1.      Kunjungilah EKOJI CHANNEL, dan carilah sebuah konten/tema yang menarik

2.      Tulislah APAPUN YANG DIKATAKAN PROF. EKO dalam channel youtube tersebut ke dalam bentuk tulisan.

3.      Strukturkan pembahasan Prof. Eko  tersebut dalam bentuk 5W1H - apakah judulnya (WHAT), mengapa judul tersebut penting (WHY), siapa yang membutuhkannya (WHO), dimana judul tersebut dapat diimpelemntasikan (WHERE), kapan menerapkannya (WHEN), dan bagaimana mengimplementasikannya (HOW).

4.      Memperlihatkan draftnya ke Prof. Eko  untuk teliti dan komentari.

5.      Penulis diminta MEMPERKAYA pembahasan dengan menambahkan kontennya dari sumber-sumber refrerensi lain. Prof. Eko akan mengajarkan caranya mencari dan mendapatkan referensi tersebut.

Selain menuturkan pengalaman menjadi penulis produktif, Prof. Eko juga akan membimbing guru-guru yang mempunyai keinginan kuat dalam menerbitkan buku mayor. Kelima langkah di atas harus dilakukan dalam dua minggu apapun hasilnya. Setelah jadi draft bukunya maka akan diserahkan kr penerbit Andi di Yoyakarta sebagai mitra PGRI dan EKOJI CHANNEL ACADEMY. Semoga saja para peserta berhasil dalam menerbitkan buku mayor dengan bimbingan Prof. Eko. 

25 komentar:

  1. Tetap semangat & moga sukses terus.

    BalasHapus
  2. Mantaaaaf....semangat 2022. Salam literasi

    BalasHapus

MERAIH PENGHARGAAN ADIWIYATA MANDIRI

  Dok. Pribadi Setelah gagal tahun lalu dalam meraih penghargaan Sekolah Adiwiyata Mandiri,  tidaklah menyurutkan semangat SMPN 1 Beji untuk...